Yang Tak Berubah di Jalur Pendakian Gunung Talamau

Oleh: Vliberts Pd 

Kampung Rawang, Jorong Bukit Lintang, Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari adalah titik start jalur pendakian paling eksotis di Sumatera Barat. Masih kategori adventure dalam pendakian gunung. Hutan hujan, rawa berkabut, batu cadas, padang luas, bunga liar, dan jejak hewan buas di punggung gunung masih bisa kita nikmati. 

Itu cerita lebih dari 10 tahun yang lalu, kini jalur gunung tertinggi di Sumatera Barat itu hancur luluh oleh gempa, sampai kerusakan meluas ke masyarakat di dua kabupaten kakinya, Pasaman dan Pasaman Barat. Ribuan rumah rusak berat, rusak sedang juga rusak ringan. Belasan meninggal dunia. Dan kerugian lain yang tidak terhitung jumlahnya. 

Tidak terkecuali rumah bapak Mardan Dt Bagindo Sati. Rumah sekaligus pos registrasi pendakian jalur timur Gunung Talamau. Bapak tua yang ramah ini selalu menyambut kami dangan senyum dan cerita yang selalu mengalir. 

Ibu Syariah dengan kopi panas, menjamu kami laksana anak anak nya. Rumah teduh di ujung kampung itu, kini tinggal puing puing. 

Gempa 6.2 SR telah menghancurkan tembok tembok rumah itu, tapi tidak menggoyahkan kehangatan keluarga itu dalam menyambut kami sebagai relawan PKS. Ia tak berubah. Sebagaimana dulu keluarga itu menyambut kami sebagai pendaki gunung dari barisan kepanduan di Partai Keadilan Sejahtera. 

Getaran hebat itu berhasil mengubah kontur gunung, tapi tidak berarti apa apa. Saat fitur-fitur cinta menyeret kaki untuk melangkah. Menyusuri petak petak Nagari untuk melayani.