Ketua DPD PKS Aceh Barat Tgk Fauzi saat menyerahkan bantuan |
Oleh:
Ketua BPKK PKS Aceh Barat
Latifah Muhammad
Saat itu seorang teman bercerita, tentang seorang kakek di Kampung Gampa Kecamatan Johan Pahlawan Aceh Barat
Tinggal sebatang kara dalam gubuk yang tak mampu menahan angin dan hujan. Berpeluh kala panas datang dan menggigil saat dingin menerpa.
Gubuk tua miliknya ternyata tak punya sumber air. Sehingga ia harus menumpang di mushola terdekat. Mengangkut air semampunya untuk keperluan darurat di gubuknya.
Sang teman punya ide untuk galang sedekah untuk membuat sumur bor untuknya. Tak banyak, cuma perlu 1,2 juta rupiah saja.
Saat ku rilis info peluang sedekah ini di grup WA, uluran tangan berhamburan, bahkan ada yang siap menanggung semua biaya yang diperlukan. Semoga Allah memudahkan rizki yang berkah dan melimpah padanya.
Salah seorang anggota grup tiba-tiba wapri, "kak tolong jangan biarkan semua biaya ditanggung si fulanah. Karena saya juga ingin bersedekah. Meski sedikit, saya ingin ikut juga."
Allah..... indahnya berbagi. Semangatnya membuatku malu diri. Yang sering memotivasi kadang lupa berpartisipasi. Padanya yang sudah wapri, terima kasih untuk partisipasinya. Terimakasih untuk pelajarannya.
Semangat berbagi bukan persoalan kita berpunya atau tidak. Tapi ia adalah panggilan hati. Titipan indah dari Allah Sang Pemilik Diri.
Sampai jumpa di edisi BPKK PKS Aceh Barat berbagi Selanjutnya.
Meulaboh, 2 Maret 2022
Ttd
Diri yg belajar peduli dan berbagi
0 Komentar