Permasalahan sampah adalah permasalahan krusial yang sampai saat ini belum ditemukan titik penyelesaiannya. Kesadaran masyarakat terhadap sampah masih rendah. Terbukti masih banyaknya masyarakat yang membuang sampah sembarangan.
Banyak sekali dijalanan kita temui gundukan sampah menggunung dengan bau tidak sedap. Padahal tempat menggunungnya sampah itu sebenarnya bukan TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Tidak jarang juga kita temui sampah menggunung padahal ditempat itu ada tertulis DILARANG MEMBUANG SAMPAH SEMBARANGAN.
Betapa miris melihat perilaku masyarakat kita yang masih rendah mengenai sampah. Sebenarnya permasalahan sampah bukan hanya permasalahan instansi pemerintahan yang harus menanganinya. Kita selaku individu juga harus memiliki kesadaran bagaimana menanggulangi sampah.
Bersahabat dengan bumi. Dimulai dari diri kita sendiri, ayo mulai mengurangi sampah yang dihasilkan dari rumah kita, dengan cara :
1. Kantong Belanja
Jika berbelanja membawa kantong plastik sendiri, atau kantong yang bisa dipakai berulang-ulang sehingga mengurangi pengeluaran plastik dari supermarket, pasar atau warung tetangga.
2. Tempat Bekal
Biasakan membawakan bekal anak atau keluarga dengan memakai tempat bekal yang bisa digunakan lagi. Bukan kemasan sekali pakai seperti sterofoam atau kertas minyak sekali pakai buang.
3. Tumbler
Biasakan mengajari anak dengan membawa tumbler untuk beli es ketika jajan, sehingga mengurangi penggunaan gelas atau botol sekali pakai.
Hal sederhana diatas jika kita bisa istiqomah menjalankanya, bisa mengurangi permasalahan menumpuknya sampah. Paling tidak dimulai dari diri kita sendiri. Jika semua orang berpikiran sama, bukan tidak mungkin sampah akan berkurang secara signifikan.
Marilah bersahabat dengan bumi. Jangan biarkan bumi menangis akibat ulah dzalim kita. Biarkan bumi bernafas dengan sebagaimana mestinya.
Alfathunnisa Nis
Reli PKS Kabupaten Tangerang
Inframe: pixabay
0 Komentar