Teruslah Berkhidmat, Tak Ada Kebaikan yang Sia-Sia



oleh: Ustadz Irsyad Syafar 


Allah Swt berfirman:


وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى. وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى. ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَى. وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَى. (النجم: ٣٩-٤٢).


Artinya: "Dan bahwasanya seorang manusia tidak akan memperoleh selain apa yang telah diusahakannya. Dan sesungguhnya usaha itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya). Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna. Dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahan (segala sesuatu)." (QS An Najmi: 39-42).


Ayat di atas menginformasikan bahwa usaha seseorang akan diperlihatkan oleh Allah Swt. Sebagian ada yang di dunia, dan sudah pasti semuanya nanti di akhirat. Yang baik akan dibedakan dari yang buruk, untuk memuliakan orang yang berbuat baik dan untuk menghinakan orang yang telah berbuat buruk.


Kemudian manusia akan dibalasi oleh Allah atas semua usahanya tersebut, dengan balasan yang setimpal. Yang telah berbuat baik selama di dunia alias berprestasi, akan mendapat balasan yang sempurna. Dan yang berbuat buruk alias tidak berprestasi dan buruk kinerja, akan dibalasi dengan setimpal berupa adzab dan siksa. Itulah keadilan mutlak Allah Swt kepada hamba-hambaNya.


Oleh karena itu, jika anda bekerja pada sebuah kantor, jadi pejabat atau pegawai, mendapat amanah dalam sebuah organisasi atau lembaga, atau anda terlibat dalam kerja dan perjuangan bersama (amal jama'i), lalu anda merasa telah bekerja lebih baik dari yang lain, telah berkorban lebih banyak dari yang lain, dan telah berkontribusi maksimal pada lembaga atau kerja tersebut. Lalu anda merasa tidak mendapatkan hak yang sepadan, reward yang memadai, dan balasan yang sesuai. Maka jangan pernah ragu, semuanya tidak ada yang sia-sia di sisi Allah.


Jika anda telah bekerja dengan kualitas 10 juta rupiah, tapi ternyata anda hanya mendapatkan balasan senilai 5 juta rupiah. Maka jangan anda ragu dan bimbang. Hak anda yang 5 juta lagi akan Allah berikan lunas kepada anda. Di dunia dalam bentuk nikmat yang tidak ternilai; istri dan anak-anak yang shaleh dan sehat, urusan dunia yang dimudahkan, terhindar dari marabahaya dan lain-lain. Dan di akhirat kelak sudah pasti Allah telah menyiapkan kenikmatan abadi dan tempat terhormat di sisiNya.


Sebaliknya, jika kinerja anda hanya senilai 5 juta rupiah, kontribusi anda sangat minim dan pengorbanan anda nyaris tiada, lalu anda mendapatkan apresiasi senilai 10 juta rupiah. Maka sadarilah, kelebihan yang anda terima itu akan Allah ambil dengan caraNya sendiri. Istri dan anak yang durhaka, penyakit yang silih berganti datang menimpa, atau kerusakan dan kecelakaan pada kendaraan dan aset anda, atau berbagai kesusahan dalam urusan-urusan anda.


Maka teruslah berkerja dengan baik dan berkontribusi maksimal dalam tugas dan perjuangan kebaikan. Dan yakinlah, janji Allah Swt tidak akan ada yang Dia selisihi:


إِنْ أَحْسَنتُمْ أَحْسَنتُمْ لِأَنفُسِكُمْ ۖ وَإِنْ أَسَأْتُمْ فَلَهَا. (الإسراء: ٧).


Artinya: "Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat buruk, maka (keburukan) itu bagi dirimu sendiri." (QS Al Isra: 7).


وَوُضِعَ الْكِتَابُ فَتَرَى الْمُجْرِمِينَ مُشْفِقِينَ مِمَّا فِيهِ وَيَقُولُونَ يَا وَيْلَتَنَا مَالِ هَذَا الْكِتَابِ لَا يُغَادِرُ صَغِيرَةً وَلَا كَبِيرَةً إِلَّا أَحْصَاهَا وَوَجَدُوا مَا عَمِلُوا حَاضِرًا وَلَا يَظْلِمُ رَبُّكَ أَحَدًا. (الكهف: ٤٩).


Artinya: “Dan diletakkanlah kitab, lalu kamu akan melihat orang-orang berdosa ketakutan terhadap apa yang (tertulis) di dalamnya, dan mereka berkata: “Aduhai celakalah kami, kitab apakah ini yang tidak meninggalkan yang kecil dan tidak (pula) yang besar, melainkan ia mencatat semuanya? dan mereka dapati apa yang telah mereka kerjakan ada (tertulis). Dan Tuhanmu tidak akan menzhalimi seorang juapun.” (QS. Al Kahfi: 49).


Wallahu A'laa wa A'lam.

Posting Komentar

0 Komentar