Emak-Emak PKS, Speedboat dan Matano, Sepenggal Cerita Kurban di Luwu Timur

Oleh: Humas PKS Luwu Timur 

Pak Anto menyalakan mesin speedboatnya. Pertanda beliau siap mengantar kami ke Desa Matano pada Senin sore, 11 Dzulhijjah 1443/11 Juli 2022. Ada amanah daging Qurban sebanyak 38 paket untuk 38 keluarga. Semuanya sudah rapi di dalam wadah dan siap dibagikan setiba nanti. 

Bismillah. Meluncur! Speedboat kami melaju membelah Danau Matano, danau terdalam se-Asia Tenggara yang Allah, Dzat Yang Maha Indah, anugerahkan untuk Kabupaten Luwu Timur. Terpaan angin sore, deburan ombak, hijau bebukitan pesisir danau, semuanya berkolaborasi menambah keseruan perjalanan kami menunaikan amanah para Shohibul Qurban DPD PKS Luwu Timur. 

Alhamdulillah selepas sekira 20 menit perjalanan, kami akhirnya sampai di Desa Matano, sebuah desa di seberang Danau Matano yang berjarak sekitar 27,5 km dari Dermaga Sorowako. Saatnya bertemu Pak Sudirman, Ketua DPRa PKS Matano. Paket daging Qurban kami serahkan ke beliau untuk diteruskan ke warga Desa Matano.

Alhamdulillaah warga Desa Matano begitu gembira menerima paket daging Qurban yang kami bawa dengan teriring doa-doa terbaik untuk para Shohibul Qurban.

Jam menunjukkan pukul 17.50, saatnya pamit. Tentu setelah foto-foto buat bahan Humas DPD PKS Luwu Timur. Dan kami kembali menaiki speedboat Pak Anto, menjajal deru ombak malam Danau Matano yang semakin tinggi. 

Ada kebahagiaan tersendiri bisa bersilaturrahim ke Desa Matano. Semoga Allah SWT memberkahi pertemuan kami dan merekatkan hati-hati ini untuk terus bersama melayani.

Videonya ada di sini