Gotong Royong



Oleh : Tus Sholeh

Indonesia, adalah salah satu negara yang masyarakatnya dikenal dengan pelbagai sikap dan perangai positif. Sopan santun, rendah hati, sederhana, toleran, serta tepo seliro alias tenggang rasa adalah di antaranya. Selain itu dari sisi kolektivitas, masyarakat Indonesia menjunjung tinggi nilai persaudaraan dan kerjasama.

Betapa kuatnya ikatan persaudaraan itu, sehingga dalam satu dusun/kampung di satu desa yang sama, bahkan antardesa yang beda, orang-orang saling mengenal satu sama lain. Selain itu orang Indonesia juga dikenal kental kerjasamanya. Di setiap kampung hampir sepekan sekali mengadakan satu agenda yang luhur akan norma kesetiakawanan. Budaya ini dikenal dengan gotong royong. Begitulah negeri kita, teramat indah jika ditelusuri jejaknya.

Namun, itu dulu. Kesemua sifat dan perilaku adiluhung terebut kini hanya tinggal kenangan. Masyarakat yang menganggap hidup di zaman kini (modern) nyatanya justru makin bersikap jauh dari sifat asli orang Indonesia.

Lunturnya nilai-nilai luhur itu tentu banyak penyebabnya, dan uraian dari banyak tulisan lain sudah sering tersebar tentang faktor yang melatarbelakanginya.

Dalam kesempatan ini penulis hanya ingin mengajak semua warga negara, yang notabene dari garis keturunan nenek moyang yang sama, agar kembali menunjukkan sifat-sifat mulia yang dahulu sempat nikmat dicicipi sebelum datangnya era globalisasi. Salah satunya adalah nikmat bergotong royong.


(Penulis adalah Kabid Humas DPD PKS Kabupaten Serang)

Posting Komentar

0 Komentar