Tokoh NU Meranti Kyai Zulvin Gabung PKS, Ini Rekam Jejaknya di Dunia Politik



Sejak tiga hari lalu berita bergabungnya mantan Ketua PKB Meranti, Kyai Zulvin ke PKS Kepulauan Meranti cukup menjadi topik pembicaraan politik di setiap sudut kedai kopi. Kiprah politik sosok laki-laki berumur 57 tahun itu telah banyak jejaknya dalam membangun Meranti. Tak sedikit juga dalam dunia pendidikan yakni merintis dan menjadi badan pendiri STAI Nurul Hidayah Selatpanjang bahkan sempat menjadi pimpinannya selama dua tahun. Namun pimpinan Yayasan Al Hikmah ini lebih kental di kenal sebagai tokoh Politik.


Partai yang pertama kali sebagai tempat aktualisasinya adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mulai bergabung di tahun 1998 hingga kemarin tepatnya tanggal 13 Juni 2021 resmi menyatakan dirinya bergabung ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS). 


Saat ditanyakan langsung apa yang menjadi alasan terbesar laki-laki yang mempunyai enam orang anak ini, 


"Saya sudah lama kenal dan dekat dengan pengurus PKS sehingga saat mereka mengajak saya memajukan Meranti melalui PKS, saya berpikir ulang dan akhirnya dengan pertimbangan matang saya memutuskan bergabung dengan PKS,"  ungkap H. Zulfin dengan wajah sumringahnya.


"Saya menilai PKS sebuah partai politik nasionalis religius dan merupakan salah satu partai besar di negeri ini. Harapannya tentu kita ingin PKS lebih besar lagi dari pusat hingga propinsi dan kabupaten," imbuhnya.


Sejak tahun 2000 hingga 2005 kesibukannya juga banyak mengelola ormas terbesar di Indonesia yakni menjadi ketua DPC NU terbaik dan berprestasi dengan sebutan Ketua DPC NU Istimewa.


Ditahun 2015 Kyai Zulfin terpilih kembali menjadi ketua PKB.

Prestasinya sebagai ketua, pada pemilu tahun 2019 adalah mampu mengantarkan PKB semula dari 2 kursi menjadi 4 kursi DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti.

Tak hanya itu suami dari Adriani itu pun "bertangan dingin", dengan tanggungjawabnya sebagai ketua partai islam terbesar ini mampu mengusung Calon Bupati pada Pilkada di Kepulauan Meranti tahun 2020 lalu hingga calonnya tersebut terpilih sebagai kepala daerah masa jabatan sampai tahun 2024.


Apa rencana Kyai lulusan IAIN Sultan Sarif Kasim ini..?


"Yang kita sama tau bahwa PKS di Meranti hari ini memprolehi dua kursi harapan kedepan kita PKS akan menambah jumlah kursi di DPRD Meranti. Tentu ini bukan kerja mudah tapi dengan doa usaha, kebersamaan dan persaudaraan yang akan kita bangun saya yakin Insya Allah.." ungkap Kyai Zulfin via chat WA.


Berita bergabungnya Haji Zulfin mendapat sambutan dan ucapan selamat dari para anggota PKS melalui grup-grup anggota dan pengurus PKS. 


Terakhir beliau mengirimkan sebuah pantun:


Malam redup burung camar terbang.

Bila kiranya purnama mengambang.

Kalau bendera PKS sudah terkembang

Pantang langkah surut ke belakang.

Posting Komentar

0 Komentar