3 Senior Ustadz Abdul Somad di Kabupaten Bekasi



Ketika memulai ceramahnya di halaman Masjid Mekar Indah Cikarang Baru, Kamis (25/10/2018) lalu, Ustadz Abdul Somad (UAS) bercerita tentang ulama-ulama Kabupaten Bekasi yang menemaninya duduk di panggung. 

Ternyata yang duduk di kanan dan kiri beliau adalah seniornya. Sama-sama lulusan Timur Tengah. 
"Saya masih SD, mereka sudah di Mesir," kata Ustadz Abdul Somad. 

Siapa sajakah mereka? 

Ustadz Sonai Abdurahman, Lc.

Kehadiran Ustadz Sonai Abdurrahman di acara tabligh Akbar Forum Dakwah Industri (FORDAI) sangat wajar, karena beliau sangat dekat dan familiar dengan aktivis dakwah industri. Beliau adalah gurunya para pengurus FORDAI. 

Sejak kawasan industri mulai menjamur di Cikarang, ia telah memulai aktivitas itu. Datang dari satu pabrik ke pabrik lainnya untuk mengisi khatib Jum'at, kajian keislaman atau mabit (malam bina iman taqwa). 

Ustadz Zaenal Muttaqien, Lc

Ulama kedua yang mendampingi UAS adalah Ustadz Zaenal Muttaqien. Pimpinan Ponpes Al Latifah. Seorang ulama yang disebutkan UAS dalam ceramahnya sebagai ayahnya anak yatim. Ustadz Zaenal Muttaqien memang menampung ratusan anak yatim di pesantrennya. 

Ustadz Zaenal adalah Alumni Ponpes Gontor dan Al Azhar Cairo Mesir. Ia menyelesaikan kuliahnya di Mesir jauh sebelum Ustadz Abdul Somad. 

Ustadz Zaenal Muttaqien pernah menjadi anggota DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah)  Kabupaten Bekasi hasil pemilu 2014 lalu. Ia lolos dari Dapil Cikarang Barat dan Cibitung lalu duduk sebagai anggota Fraksi PKS (Partai Keadilan Sejahtera). Namun pada tahun 2016 lalu, beliau memutuskan mundur dari DPRD karena ingin fokus di jalur dakwah dan mengurus pesantren. 

Ustadz DR Ayub Rohadi, M.Phil

Untuk ulama yang satu ini yang paling panjang gelarnya. Beliau doktor lulusan Islamabad Pakistan. Kalau di-googling bakal ketemu karya ilmiahnya berjudul "MODERN ISLAMIC THOUGHT IN INDONESIA AND PAKISTAN: ITS EMERGENCE AND DEVELOPMENT IN BOTH THE COUNTRIES" tahun 2006 yang membuat ia bisa meraih gelar doktor. 

Kebetulan saat ini, ia adalah Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS. Beliaulah yang menggantikan posisi Ustadz Zaenal Muttaqien di DPRD tahun 2016 itu. 

Namun, meski duduk sebagai anggota DPRD, beliau tidak melupakan amanahnya sebagai seorang pendakwah. Beliau masih aktif masuk keluar pabrik untuk berbagi ilmu agama kepada pekerja. 

Beliau juga sedang merintis pesantren di daerah Setu Kabupaten Bekasi. Kabarnya saat ini, pesantren itu siap menampung anak yatim piatu korban Gempa Palu. 

*****

Kita yang kurang ilmu dan masih muda (^_^)  bisa mengambil banyak pelajaran dari hubungan senior-junior di panggung tabligh Akbar tersebut. 

Oh ya, Ustadz Abdul Somad tidak berkampanye dalam panggung tabligh akbar tersebut. Beliau tidak menyebutkan nama partai atau nama caleg tertentu. Namun beliau dengan tegas meminta para pekerja tidak golput di pemilu 2019 dan meminta mereka pilih caleg yang amanah. *

Bekasi, 27 Oktober 2018

Enjang Anwar Sanusi

sumber :
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10214718598731126&id=1008905955

Posting Komentar

0 Komentar