Presiden PKS Sebut Banpol sebagai Investasi Demokrasi

Jakarta (8/8) -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mohamad Sohibul Iman menilai dana Bantuan Keuangan Partai Politik (Banpol) yang diberikan oleh Pemerintah sebagai investasi demokrasi. 

Hal ini disampaikan oleh Sohibul Iman, selepas menandatangani penerimaan dana Bantuan Keuangan Partai Politik di Kantor DPP PKS, Jakarta Selasa, Rabu (8/8/2018).

"Bantuan politik ini dapat dilihat sebagai investasi demokrasi, Ini bukan kepentingan parpol tapi kepentingan masyarakat," terang Sohibul.

Melalui dana Bantuan Keuangan Partai Politik ini, lanjut Sohibul, partai politik memiliki kewajiban untuk melakukan pendidikan politik kepada masyarakat. Sehingga, jumlah masyarakat yang memiliki kesadaran politik semakin bertambah.

"Melalui bantuan ini semoga menjadi ikhtiar kita untuk semakin meningkatkan kualitas partai. Partai politik memiliki kewajiban untuk melakukan pendidikan politik kepada masyarakat," lanjut Sohibul.

Selain berkewajiban untuk melakukan pendidikan politik kepada masyarakat, Sohibul juga menegaskan bahwa PKS siap mempertanggung jawabkan audit laporan kepada pemerintah.

"Kami siap meningkatkan kembali dan jika pemerintah akan memperketat auditnya juga tidak masalah, kita siap mempertanggungjawabkan itu semua," tutup Sohibul.