Oleh: Yosi Prastiwi
Peserta Fun Run Milad PKS DIY berhasil sampai finish/Foto Wahyudi |
Ada banyak cara merayakan milad atau bertambahnya usia pada diri seseorang. Bagi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tahun ini berusia 23 tahun, tetap sehat secara struktur organisasi dan bugar sampai ke roda kaderisasi terbawah adalah pencapaian.
Setiap partai tentu mengalami pasang surut gelombang. Setiap jaman ada tantangannya. Naik turun perolehan suara PKS salah satunya ditopang oleh kerja-kerja kader sampai level akar rumput.
Maka kader yang bugar adalah aset kaderisasi partai sekaligus pengoptimalan peran kader PKS dalam skala masyarakat.
Gagasan tentang berharganya kebugaran kader PKS ini menginisiasi Septina Watik- kader PKS asal Jogja menulis buku khusus di milad PKS ke 23 ini.
Septina Watik launching buku Panduan Bugar untuk Kader PKS/Foto Isna |
Panduan Bugar untuk Kader PKS bukan kado milad biasa. Ia serupa ajakan untuk kader-kader PKS, bahkan masyarakat umum, agar membangun kebiasaan hidup sehat dan olahraga dengan cara yang sederhana namun aplikatif.
Buku karya Septina Watik ini lahir dari keprihatinan melihat fenomena rendahnya tingkat kebugaran kader PKS pada umumnya. Kegiatan padat dikit, capek. Diajak olahraga, males. Turun ke lapangan, ngakunya udah jompo. Apa kabar kader PKS ke depan?
Di sisi lain, banyak teman dan kader yang sebenarnya semangat saat diajak olahraga, tapi bingung mau mulai dari mana. Lebih banyak teori ketimbang praktik, lebih banyak alasan daripada aksi. Fenomena ini melahirkan ide brilian: membuat panduan sederhana agar siapa saja bisa memulai olahraga dari rumah, tanpa ribet, tanpa alat mahal.
Lewat buku ini, Septina Watik mengajak kita untuk memahami bahwa menjadi sehat dan bugar bukan sekadar impian, tapi harus menjadi prioritas kader. Disusun dengan pendekatan yang mudah dipahami, buku ini berisi prinsip dasar latihan, jenis latihan sederhana, hingga tips membangun habit sehat bersama keluarga. Bahkan untuk kader-kader super sibuk, ada panduan menyusun menu latihan yang praktis dan realistis.
Namun, perjalanan menulis buku ini tidak tanpa tantangan. Septina mengaku, menuangkan konsep yang aplikatif ke dalam tulisan ternyata bukan hal mudah. Apa yang biasa dilakukan secara praktek dalam keseharian, harus dikemas dalam bahasa yang sederhana, runtut, dan tetap membakar semangat. Buku ini juga menjadi bagian dari misi besar penulis: memperluas edukasi kesehatan preventif lewat olahraga.
Berbekal pengalaman sebagai bidan, instruktur senam nusantara, instruktur yoga ibu hamil, hingga intruktur fitnes, Septina tidak hanya berbicara teori. Ia adalah pelaku nyata gaya hidup aktif dan sehat.
![]() |
Serial Aku dan PKS: Panduan Bugar untuk Kader PKS |
Milad PKS ke-23 kali ini tak hanya tentang mengenang perjalanan, tapi juga tentang menyiapkan masa depan. Karena kader yang sehat dan bugar adalah aset terbesar untuk melangkah menuju Indonesia yang lebih baik.
Jadi, sudahkah Anda berupaya bugar hari ini?
0 Komentar