Kesaktian Pancasila dan Perjuangan Kemerdekaan Palestina



Aus Hidayat Nur

(Anggota DPR RI Komisi 2 Fraksi PKS)


Awal bulan Oktober kemarin kita memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Masih belum lama. Lantas kini penghayatan kita kepada ideologi bangsa itu diuji dengan memanasnya keadaan di Negara Palestina.


Kita paham bahwa istilah "Kesaktian Pancasila" itu adalah majas personifikasi. Ideologi hanyalah rumusan, namun yang menjadikannya teruji adalah kesetiaan bangsa Indonesia dalam memeluk dasar negaranya. Sehingga kemudian ideologi yang menggerogotinya seperti PKI tersingkir dan terbuktilah bahwa Pancasila semakin meninggi di tanah Indonesia ini.


Maka dari itu, bila ada yang kontra dengan perjuangan kemerdekaan Palestina, bisa dibilang mereka adalah pihak yang sedang mencoba mengusik kesaktian Pancasila dan tentunya akan tersungkur seperti yang sudah-sudah.


Kalau ada yang menanyakan apa hubungannya Pancasila dan kemerdekaan Palestina, maka pertama kali ajak ia merenungi pembukaan UUD 45, pada penggalan kalimat: "Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa."


UUD 45 dan Pancasila adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Pancasila adalah ruhnya dan UUD 45 adalah raganya. Kita tak bisa hanya berpegang teguh pada saja, tapi harus keduanya.


Lalu, perlu dipahamkan bahwa yang terjadi di Palestina saat ini adalah upaya rakyat Gaza membebaskan tanah airnya dan juga Al Aqsha dari cengkeraman penjajahan Zionis Israel yang selama ini mengusir dan membunuhi rakyat Palestina.


Karena itu tak tepat perjuangan mereka dilabeli terorisme sebagaimana rakyat Indonesia tak kan sudi perjuangan para pahlawannya dicitrakan yang buruk-buruk.


Bangsa Indonesia sebagai rakyat cinta damai sekaligus memusuhi penjajahan hendaknya mendukung perjuangan Palestina karena sesuai dengan Pembukaan UUD 45. Tak pantas kita tak bulat kata dan terpecah belah menyikapi hal ini.


Begitu juga pemerintah Indonesia seharusnya berpihak kepada Bangsa Palestina bukannya terbujuk oleh propaganda Yahudi yang ingin menunjukkan bahwa Israel sedang diserang teroris. 


Dan sebagai kesetiaan kepada Pancasila, sudah selayaknya bangsa ini terus membantu dengan doa dan dana untuk perjuangan rakyat Palestina juga memboikot produk-produk sekutu Zionis karena haram hukumnya kita memberikan serupiah pun uang bangsa kita untuk membunuh bangsa yang terdepan mengakui kemerdekaan Indonesia itu.



Posting Komentar

0 Komentar