Membuat Cilok Wortel, Jajanan Khas Jawa Barat



Kalau mendengar kata Cilok, pastinya akan terbayang makanan seperti bakso bulat yang kenyal tanpa isi. Namun, bagaimana jika isi jajanan khas dari Jawa Barat itu berisi wortel. Pastinya agak kenyal bercampur renyah gitu. Tentu saja lebih bergizi, karena wortel mengandung banyak vitamin dan mineral, seperti: Vitamin A, B, C, E, K. Beta-karoten, Alfa-karoten, Lutein, Kalsium, Fosfor, Kalium, Zat besi, dan yang lainnya. Wah, banyak juga kandungan dalam si merah ini.


Tidak hanya sebagai makanan ringan yang enak, Cilok bisa menjadi peluang usaha di masa pandemi ini. Itulah yang dilakukan oleh BPKK PKS Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, dalam kelas memasak Cilok Wortel dan Singkong Thailand. 


"Cilok Wortel dan Singkong Thailand, makanan, jajanan yang murah meriah. Dengan bahan-bahan yang murah dan mudah didapat ini, kita dapat membuat jajanan yang disukai  banyak orang. Dengan modal sedikit bisa   memberikan hasil yang maksimal," ungkap Esy mentor memasak Cilok Wortel dan Singkong Thailand mengawali pertemuan kelas memasak yang diselenggarakan BPKK PKS Medan Satria, Kota Bekasi, Rabu (7/4/2021).


Dalam kelas memasa tersebut, Ibu-ibu dari PKS Medan Satria terlihat antusias saat Esy menerangkan bagaimana proses memasak Cilok Wortel dan Singkong Thailand. Karena dari rata-rata peserta yang hadir belum pernah membuat jajanan pinggir jalan tersebut.


Misalnya dalam membuat jajanan khas Jawa Barat ini ternyata harus menyiapkan banyak bahan. Seperti ; 250 gr tapioka, 100 gr terigu, 200 gr daging ayam, 1 buah wortel ukuran sedang, 4 siung bawang putih, 2 batang daun bawang, 1 sdt (sendok teh) merica bubuk, 1 sdt garam, 6 sendok makan  (sdm) air. Itu belum termasuk membuat sambal kacang.


Berbeda dengan membuat Cilok Wortel bahwa dalam pembuatan Singkong Thailand ini terdapat potensi kegagalan, karena sangat bergantung pada jenis singkong yang digunakan. 


"Kegemburannya, karakter singkong, karakter alat juga harus kita kenal dengan baik. Semakin sering kita praktek, maka akan semakin tahu karakter alat yang digunakan, durasi yang diperlukan dalam memasak singkong," kata Esy.


Kelas memasak Cilok Wortel dan Singkong Thailand ini dilaksanakan pada hari Rabu, (07/04/2021) di kediaman salah satu peserta yakni Ibu Alfi, di Klaster Sriwedari, Kelurahan Pejuang, kecamatan Medan Satria, Bekasi. Peserta pelatihan memasak kali ini terbatas yakni berjumlah tujuh (7) orang, mengingat kondisi pandemi. Selain itu para peserta juga wajib mentaati semua protokol kesehatan yang berlaku.


Peserta yang hadir terlihat cukup antusias mengikuti kelas memasak ini dengan mempraktekkan langsung sesuai langkah-langkah yang telah diajarkan oleh mentor.


Ketua BPKK PKS Medan Satria, Sully Anjar Retnawati berharap agar dengan adanya kelas memasak ini dapat menambah kemampuan ibu-ibu dalam  membuat camilan, terutama camilan sehat karena makanan yang dibuat didalamnya mengandung sayuran, umbi - umbian dan tidak mengandung pengawet atau pewarna buatan.


Selain itu, kegiatan ini merupakan salah satu sarana untuk membangun ketahanan keluarga di pos ekonomi keluarga karena bisa menjadikan nilai tambah ekonomi dengan menjualnya, dan pada saat Ramadhan camilan ini bisa menjadi menu takjil saat berbuka puasa. 


“Dengan adanya "Kelas Ibu Memasak" ini, semoga BPKK  Medan Satria dapat memberikan banyak manfaat khususnya kepada kader  dan masyarakat di sekitar Medan Satria umumnya. Mohon doanya semoga kami tetap istiqomah melayani masyarakat,” ungkap Sully mengakhiri sambutannya.

Posting Komentar

0 Komentar