Kepak Sayap Sang Juru Dakwah. Peran PKS Banten di Parlemen

Ustad Yahya Sanwani
"Ibrahim" dari Kota Serang

Dia adalah anggota parlemen PKS pertama di Banten. Dan dia satu-satunya perwakilan dari PKS yang menjadi anggota parlemen Kabupaten Serang yang mengusulkan agar patung patung di Kota Serang dihancurkan.

Tak mudah memengaruhi kebijakan ini, karena Bupati Serang saat itu berasal dari Partai Golkar sedangkan parlemen masih dikuasai partai Golkar, PDIP dan ia satu satunya dari PKS.

Sampai dia harus berdebat dengan sejumlah profesor tentang rencana menghancurkan patung di Kota Serang, belum lagi protes keras dari sejumlah budayawan.

Namun akhirnya lobi Yahya Sanwani berhasil dan dihancurkanlah semua patung-patung di Kota Serang.

Itu sejumlah cerita anggota parlemen di Banten. Masih banyak cerita lain yang dramatis, seperti kisah Ustad Yayat Suhartono yang diancam para pendekar Banten karena mengkritik keras Almarhum Hasan Sochib, ayah dari Mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.

Ketika itu Yayat yang menjadi anggota parlemen di DPRD Propinsi Banten membuat telinga panas dengan mengeluarkan kritik super pedas.

"Jangan sampai APBD Banten dirampas oleh premenisme proyek" kritik Yayat saat interupsi pada sidang paripurna DPRD Banten tentang pembahasan RAPBD Banten saat Ratu Atut Chosiyah masih menjadi kepala daerah.

Itu beberapa kisah yang akan ada di dalam buku "Kepak Sayap Juru Dakwah" Kisah PKS Banten di Parlemen.

Penulis : Karnoto
Biografi:
Mantan Wartawan Jawa Pos Group
Mantan wartawan Majalah Warta Ekonomi
Studi Marketing Communication Advertising Univ.Mercu Buana, Jakarta.
Penulis buku Speak Brand
Founder BantenPerspektif

Tapi satu orang ini mampu memengaruhi kebijakan. Salah satu yang fenomenal adalah kebijakan memusnahkan patung di beberapa titik di Kota Serang.

Posting Komentar

0 Komentar